Considerations To Know About Pengobatan akupunktur
Considerations To Know About Pengobatan akupunktur
Blog Article
Untuk sebagian orang, stres dapat menjadi akar dari berbagai masalah kesehatan. Stres dapat menjadi faktor pemicu insomnia, ketegangan otot, dan gangguan pencernaan. Akupunktur dapat menjadi terapi penunjang untuk mengurangi stres dengan menenangkan sistem saraf Anda.
Memiliki gangguan perdarahan. Peluang pendarahan atau memar akibat jarum suntik dapat meningkat, jika kamu mengidap kelainan pendarahan atau sedang mengonsumsi pengencer darah.
Saat jarum ditusukkan ke bagian tubuh, morfin di badan (endorfin) terangsang keluar. Tindakan ini harus dilakukan di rumah sakit karena setiap dua jam pasien harus diberikan terapi akupuntur.
Ini adalah salah satu alasan mengapa akupuntur saat hamil dapat membantu meringankan gejala-gejala yang membuat ibu merasa tidak nyaman, seperti:
tergantung pada lokasi gangguan. Titik ini tidak harus langsung berhubungan dengan keluhan pasien, misalnya pengobatan untuk gangguan kepala dapat saja diambil titik
Contohnya, akupunktur untuk kanker bermanfaat untuk meredakan efek samping kemoterapi, seperti mual dan muntah, bukan sebagai terapi pengganti untuk membunuh sel kanker dalam tubuh.
Titik akupunktur tersebar di seluruh bagian tubuh. Kadang-kadang titik pengobatan letaknya jauh here dari bagian tubuh yang terasa sakit. Ahli akupunktur akan menjelaskan titik-titik mana saja yang akan dimasuki jarum dan apakah pasien perlu melepas pakaian atau tidak.
Dokter spesialis akupunktur medik paling sering menangani pasien yang mengidap nyeri kronis, seperti nyeri punggung bawah dan nyeri lutut akibat osteoarthritis.
Dikutip dari medicalnewstoday.com, proses akupunktur dilakukan dengan memasukkan jarum ke dalam tubuh untuk merangsang saraf sensorik di kulit dan otot. Cara ini yang dapat membantu mengobati sakit kronis dan kondisi fisik lainnya.
Sirkulasi Ci berjalan menurut irama tertentu melalui saluran hipotetis yang disebut meridian. Pada meridian ini terletak titik akupunktur.
Tak hanya itu, akupuntur dinilai dapat membantu meringankan rasa sakit dan rasa tidak nyaman akibat stroke. Dalam studi lainnya, ditunjukkan bahwa terapi akupunktur yang ditambah dengan fisioterapi bisa memberi hasil yang lebih baik sebagai pengobatan suportif pascastroke.
Pada tahun 1950-an, akupunktur diupayakan menjadi salah satu disiplin ilmu pengetahuan, namun sepanjang Revolusi Budaya yang dimulai sekitar tahun 1966 membuat praktik akupunktur dan pengobatan sejenisnya kembali dilarang.
Terapi akupunktur dikatakan dapat memperlambat penuaan dengan memperbaiki elastisitas wajah. Terapi ini dikenal dengan istilah akupunktur kosmetik yang dilakukan dengan menusukkan jarum pada titik-titik tertentu di kepala, wajah, dan leher. Meski begitu, efektivitas akupunktur dalam bidang kecantikan masih perlu diteliti lebih lanjut.
Dengan istirahat cukup dan mandi air hangat, keluhan tersebut biasanya akan menghilang dan Anda akan merasa lebih bugar.